November 29, 2009

Idul Adha 1430 H, Berbeda Suasana Berbeda Cerita

Jumat tanggal 27 November atau sehari setelah Thanksgiving saya memutuskan untuk merayakan Idul Adha 1430 di Seattle. Sekitar pukul 6 pagi saya bertolak dari Yelm menuju bus station di Lakewood sebelum melanjutkan perjalanan dengan menggunakan bus. Insya Allah hari ini di sana ada 2 pilihan tempat untuk melaksanakan sholat Eid yaitu di QWEST Field dan  Washington State Convention Center. Untuk mencari tempat dan waktu sholat Id di sini memang tidaklah mudah. Saya menemukan informasi tersebut setelah mencari informasi online baik melalu masjid ataupun Islamic Center terkait.

Perjalanan menuju Seattle pagi itu cukup lancar. Awalnya saya cukup khawatir jika nantinya terjebak macet di jalan tol , karena hari itu dikenal dengan Black Friday atau Jumat Hitam. Jumat hitam atau sehari setelah Thanksgiving menandai musim belanja Natal. Disebut Jumat hitam karena pada hari itu biasanya neraca pembukuan toko-toko berubah dari warna merah(merugi) menjadi hitam(untung). Toko-toko besar seperti toko elektronik, supermal, dan semacamnya penuh dengan orang yang mengantri untuk membeli barang sejak Kamis tengah malam. Maka dari itulah walaupun masih pagi, suasana di sudut kota nampak begitu penuh sesak.

Sekitar pukul 7.30 pagi saya sampai di Seattle. Beberapa menit kemudian, saya bertemu Muhammad Ardiansyah dan Wasis Purnomo (Chapter Malang) di Union Street Downtown Seattle sebelum berjalan menuju Washington State Convention Center untuk melakukan sholat Id yang dimulai pukul 9.00 waktu setempat. Karena masih cukup waktu, kamipun menyempatkan untuk sarapan di salah satu tempat makan di Seattle. Setelah sarapan, kamipun berjalan menuju tempat sholat. Pagi itu tetlihat banyak orang yang bersiap untuk melihat Parade Black Friday di pusat kota. Tak luput pula dari pengamatan saya di mana banyak sekali orang yang berlalu lalang yang sibuk akan barang belanja mereka.

Memasuki WSCC suasana nampak berbeda. Gema takbir berkumandang ketika saya dan teman-teman berada di lantai 4 gedung tersebut. Dalam benak saya masih teringat setahun lalu ketika saya bersama teman-teman melakukan Sholat Id di Masjid SMA 2 Kediri. Ini adalah salah satu momen yang cukup sulit di mana selama 2 hari raya besar saya tidak merayakan bersama keluarga ataupun teman-teman di  Kediri. Maka dari itu saya berinisiatif untuk berkumpul dengan teman-teman di Washington State untuk merayakan Idul Adha kali ini.

Berbeda dengan Idul Fitri beberapa bulan lalu, setelah sholat selesai khotib pun menyampaikan khutbahnya. Jika beberapa bulan lalu khotbah disampaikan dalam dua bahasa (Bahasa Arab dan Bahasa Inggris), kali ini khotbah disampaikan hanya dengan menggunakan bahasa Inggris. Sepertinya di sini juga tidak terlihat sapi atau kambing yang akan disembelih setelah sholat Id. Mungkin saja mereka sudah menyiapkan hewan kurban di tempat yang berbeda.

Setelah berakhirnya sholat Id, kamipun menyempatkan diri untuk mengunjungi Uwajimaya Market. Sekitar 20 menit berjalan dari WSCC. Uwajimaya adalah semacam pasar Asia di mana mereka menjual beragam masakan Asia. Di sinilah kami bisa menemukan beragam makanan Indonesia di sini. Misalnya mie instant ataupun berbagai macam bumbu masakan instant seperti semur, opor, soto, mie goreng, ataupun nasi goreng.

Alhamdulillah, saya dan teman-teman masih diberikan kesempatan untuk merayakan Idul Adha dan bisa bersama-sama merayakan sholat Idul Adha di sini. Walaupun terkadang rasa kangen untuk berkumpul bersama keluarga dan menikmati hidangan khas di hari raya selalu terbenak di pikiran saya. Selamat Hari Raya Idul Adha 1430 H. Semoga semangat untuk meneladani keikhlasan, pengorbanan, dan pengabdian Nabi Ibrahim selalu menjadi inspirasi bagi kita semua.

5 comments:

Dheril said...

Amiinn...

Wah, senangnya jika bisa melihat aktivitas umat muslim di belahan dunia lain yang juga merayakan hari raya...

Grandika Septia Primadani said...

Ya ada suka dan dukanya juga..

Dheril said...

hmm,,apakah itu??

Grandika Septia Primadani said...

ga bisa kumpul sama keluarga..

Dheril said...

ya, itukan udah jadi konsekuensi...keep spirit!